KAMPUNG SUMBER AGUNGKECAMATAN RAWAPITU
KABUPATEN TULANG BAWANG PROVINSI LAMPUNG
Kondisi dan Gambaran Umum Desa Sumber Agung
Desa Sumber Agung, Kecamatan Rawa Pitu, Kabupaten Tulang Bawang sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani Persawahan, Pedagang, Buruh tani, PNS, Guru honorer. Yang dimaksud petani disini adalah mereka yang memiliki lahan dan mengurusinya, sedangkan buruh tani adalah mereka yang bekerja pada pemilik lahan mulai dari mengolah tanah, menanam, mengurusi tanaman hingga memanennya. Di Desa Sumber Agung sebagian besar penduduknya bekerja petani di kebun karet serta kelapa sawit, mereka bekerja pada pagi hari yaitu pada pukul 08.00 Wib sampai siang hari dan beristirahat pada siang hari kemudian dilanjutkan kembali sampai sore hari, rutinitas tersebut dilakukan setiap harinya . Penghasilan utama dari masyarakat Sumber Agung adalah padi,karet serta kelapa sawit.
Secara Geografis kondisi Desa Sumber Agung Kecamatan Rawa Pitu Kabupaten Tulang Bawang sekitar 214 KM dari Ibu Kota Tulang Bawang (Menggala) dan secara Administrasi Desa Sumber Agung di bagi 3 (Tiga) Dusun dan 16 (Enam Belas) RT dengan luas wilayah-+ 2.000 Ha. Desa Sumber Agung ini sebelah Utara berbatasan dengan Desa Bandar Aji Jaya Kecamatan Gedung Aji sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Batang Hari Kecamatan Rawa Pitu, sebelah Timur berbatasan dengan Sungai Pidada dan Desa Mukyodadi Kecamatan Rawa Pitu, dan sebelah Barat berbatasan dengan Desa Gedung Asri dan Wono Rejo Kecamatan Penawar Aji.
Dalam sektor kependudukan Desa Sumber Agung Kecamatan Rawa Pitu terdiri dari 1 orang Kepala Desa, 1 orang Sekretaris Desa, 3 orang Kaur, 3 orang Kepala Dusun, dan 16 orang Kepala RT. Desa Sumber Agung memiliki 724 Kepala Keluarga (KK). Jumlah anggota badan perwakilan kampung (BPK) atau kelurahan sebanyak 9 orang.
Mayoritas suku di Desa Sumber Agung adalah suku Jawa, hal ini terjadi karena sebagian besar penduduknya merupakan penduduk dari program transmigrasi pada tahun 1990 dan 1992 dari Lampung Selatan ke desa Sumber Agung Kecamatan Rawa Pitu Kabupaten Tulang Bawang. Desa Sumber Agung ini merupakan Salah Desa Di Kecamatan Rawa Pitu dan Merupakan salah Satu Desa Penghubung dari Kecamatan Penawar Aji,Kecamatan Gedung Aji dan Rawa Jitu Selatan.Untuk saat ini, jalur atau jalan di desa Sumber Agung belumlah baik,baik yang jalan umum maupun jalan di perumahan penduduk masihlah berupa tanah , hal ini kerap kali mempersulit akses perjalanan penduduk ketika beraktivitas, terlebih lagi saat hujan turun. Hal ini dapat mempersulit akses perjalanan penduduk dan akses pengiriman hasil bumi keluar dari desa, karena jalan berlubang dan licin untuk dilalui oleh masyarakat setempat.
Beberapa akses Pendidikan utama yang terletak di Desa Sumber Agung menjad perhatian khusus diantaranya: SMK Negeri 1 Rawa Pitu,SLTP Negeri 1 Rawa Pitu,. Selain itu juga terdapat sarana Pendidikan Lainya seperti SD Negeri 1 Sumber Agung,,Madrayarh (MI Sumber Agung)Taman Kanak-Kanak (TK Makarti Mukti Tama)PAUD Aananda.dan Saran Kesehatan seperti Puskesmas Pembantu,Gedung Posyandu.
Secara umum keadaan di Desa Sumber Agung masih dalam tahap berkembang dan ini terlihat dari lingkungan desa yang masih berkembang dan belum terjadi pemerataan ekonomi yang belum merata. Keadaan umum Desa ini sudah cukup baik, terlihat pemetaan dari Desa Sumber Agung yang cukup sesuai, antara letak pasar desa.Letak Lokasi Pendidikan Yang terletak di satu Komplek.
Untuk badan organisasi yang ada di desa sudah cukup lengkap, namun hal ini masih terkendala beberapa faktor internal, antara masyarakat dengan aparatur desa, sehingga masih ada beberapa kegiatan-kegiatan yang belum terlaksana atau terkoodinir dengan aturan aturan pemerintah karna kurangnya sarana dan prasarana kelengkapan adminitrasi menjadi perhatian mendasar.
Batas | Desa/ Kelurahan | Kecamatan |
Sebelah Utara | Desa Bandar Aji Jaya | Gedung Aji |
Sebelah Selatan | Desa Batang Hari dan Desa Mulyo Dadi | Rawa Pitu |
Sebelah Timur | Sungai Pidada | – |
Sebelah Barat | Desa Gedung Asri dan Desa Wono Rejo | Penawar Aji |
DEMOGRAFI
- Jumlah kepala keluarga : 724 KK
- Jumlah Penduduk : 3321 jiwa
- Laki – laki : 1720 Jiwa
- Perempuan : 1601 Jiwa
- POTENSI SUMBER DAYA MANUSIA
- Keluarga
a. Jumlah laki-laki | 1720 Jiwa |
b. Jumlah perempuan | 1601 Jiwa |
c. Jumlah total | 3321 Jiwa |
d. Jumlah kepala keluarga | 724 KK |
e. Kepadatan penduduk | Merata |
- Pendidikan
No | Tingkat pendidikan | Jumlah |
1 | Tidak tamat SD | 323 Orang |
2 | Tamat SD/ Sederajat | 354 Orang |
3 | Tamat SLTP/ Sederajat | 234 Orang |
4 | Tamat SLTA/ Sederajat | 178 Orang |
5 | Tamat Diploma/ Sarjana | 34 Orang |
JUMLAH TOTAL | 1123orang |
- Mata pencarian pokok
No | Jenis pekerjaan | Total |
1 | Buruh Tani | 120 Orang |
2 | Petani | 1710 Orang |
3 | Peternak | 3 Orang |
4 | Pedagang | 70 Orang |
5 | Tukang Kayu | 3 Orang |
6 | Penjahit | 3 Orang |
7 | PNS | 8 Orang |
8 | TNI/ POLRI | 2 Orang |
9 | Perangkat Kampung | 24 Orang |
10 | Pengerajin | 3 Orang |
11 | Industri Kecil | 4 Orang |
12 | Tukang Batu | 13 Orang |
13 | Pensiunan | – |
14 | Buruh Industri | – |
15 | Lain-lain | – |
- POTENSI SUMBER DAYA ALAM
- Tanah kering
No | Jenis tanah kering | Luas (Ha) |
1 | Kebun | 300 Ha |
2 | Pemukiman | 225 Ha |
3 | Sawah/ Irigrasi | – |
4 | Sawah Tadah Hujan | 1475 Ha |
Total luas | 2.000 Ha |
PERTANIAN :
Persawahan Padi :1475 Ha
PERTERNAKAN
Sapi :108 Ekor
Kerbau :-
Kambing :249 Ekor
Unggas : 6543 Ekor
PERIKANAN
Lele Dumbo :8773 Ekor
Patin :6714 Ekor
Nila :2443 Ekor
Lainya :-
TANAMAN OBAT
Jahe : ¼ Ha
Kunyit :100 m2
Lengkuas :200 m2
Mengkudu :–
Kumis Kucing :-
PERKEBUNAN
Kelapa Sawit :170 Ha
Karet :130 Ha
Kopi :-
Cokelat :-
Lada :-
Cengkeh :-
KEHUTANAN
Kayu :-
Madu Belah :-
Rotan :-
Damar :-
Bambu :-
Lainya :-
BAHAN GALIAN
Pasir :-
Batu Kapur :-
Emas :-
Kuningan :-
Belerang :-
Batu Marmer :-
Alumunium :-
Batu Cadas :-
Lainya :-
- Tanah fasilitas umum
No | Jenis fasilitas umum | 18 (Ha) |
1 | ||
a. Tanah Kas Desa | 10 Ha | |
b. Tanah titi sara | – | |
c. Kebun desa | – | |
d. Sawah desa | – | |
2 | Lapangan olahraga | 2 Ha |
3 | Perkantoran pemerintahan | 2 Ha |
4 | Ruang publik/taman kota | – |
5 | Tempat pemakaman desa/umum | 2 ¾ Ha |
6 | Tempat pembuangan sampah | ¼ Ha |
7 | Bangunan sekolah/perguruan tinggi | 6 ½ Ha |
8 | Pertokoan | – |
9 | Fasilitas pasar | 1 Ha |
10 | Terminal | – Ha |
11 | Jalan | 32 Km |
12 | Usaha perikanan | 5 Ha |
- ORBITASI
1. Jarak ke ibu kota Kecamatan (km) | 5 Km |
a. Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan bermotor (jam) | 20 menit |
b. Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan non bermotor (jam) | 60 menit |
c. Jumlah kendaraan umum ke ibu kota kecamatan (unit) | – |
2. Jarak ke ibu kota kabupaten/kota (km) | 120 km |
a. Lama jarak tempuh ke ibu kota kabupaten/kota dengan bermotor (jam) | 3 jam |
b. Lama jarak tempuh ke ibu kota kabupaten/kota dengan non bermotor (jam) | 5 jam |
c. Jumlah kendaraan umum ke ibu kota kabupaten/kota (unit) | – |
3. Jarak ke ibu kota provinsi (km) | 213 km |
a. Lama jarak tempuh ke ibu kota provinsi dengan bermotor (jam) | 7 jam |
b. Lama jarak tempuh ke ibu kota provinsi dengan non bermotor (jam) | 10 jam |
c. Jumlah kendaraan umum ke ibu kota provinsi (unit) | – |
- Prasarana peribadatan
- Masjid : 2 Unit
- Mushola : 19 Unit
- Gereja kristen : –
- Gereja khatolik : –
- Wihara : –
- Pura : –
- Prasarana olah raga
- Lapangan sepak bola : 2
- Lapangan bulu tangkis : 2
- Meja pingpong : 1
- Lapangan voli : 2
- Lapangan golf : –
- Lapangan basket : –
- Lapangan futsal : –
- Prasarana kesehatan
- Rumah sakit umum : –
- Puskesmas : –
- Puskesmas pembantu : 1
- Poskesdes :1 Unit
- Poliklinik/balai pengobatan : –
- Apotik : –
- Posyandu : 2
- Toko obat/apotik : –
- Alat bedah : –
- Tempat menyimpan obat : –
- Tempat dokter praktek : –
7.sarana kesehatan/Tenaga Medis
Dokter :-
Mantri :1 Orang
Bidan Desa :2 Orang
Perawat :-
PLKB :-
- Lembaga pendidikan
- Perguruan tinggi : tidak ada
- SLTA/sederajat : ada
Jumlah Guru :23
Jumlah Murid :195 Siswa
- SLTP Sederajat : ada
Jumlah Guru :17 Orang
Jumlah Murid :155 siswa
- SD/Sederajat : ada
Jumlah Guru :16 Orang
Jumlah Murid :
- TK : ada
Jumlah Guru :4
Jumlah Murid :43
- PAUD : ada
Jumlah Guru :4
Jumlah Murid :38
- TPA :ada
Jumlah Guru :2
Jumlah Murid :23
8.Lembaga Keamanan
Jumlah Hansip :16 Orang
Jumlah Poskampling :16 Unit
Bentuk Partisipasi Lainnya dalam Kampling :……
9.Lembaga Kemasyarkatan
- Organisasi Perempuan :
1.PKK
Jumlah Pemgurus :24 Orang
- Organisasi Kepemudaan :
1.Karang Taruna
Jumlah Pengurus :16 Orang
2.GP ANSOR
Jumlah Pengurus :8 rang
3.Persaudaraan Setuia Hati Terate
Jumlah Pengurus :8 Orang
4.Pagar Nusa
Jmlah Pengurus :6 Orang
- LPMK (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kampung)
Jumlah Pengurus :3 Orang
- Organisasi Profesi
1.Gapoktan
Jumlah Pengurus :8 Orang
2.Kelompok Tani
Jumlah Kelompok Tani :21 Kelompok
Lembaga Organisasi Politik
1.PDIP
2.GOLKAR
3.PAN
4.PKB
5.PKS
6.NASDEM
7.GERINDRA
Air minum | Jumlah (unit) | Pemanfaat (KK) |
Mata air | – | – |
Sumur gali | – | – |
Sumur pompa | – | – |
Hidran umum | – | – |
PAM | 230 SR | 230 kk |
Pipa | – | – |
Sungai | 1 | 724 KK |
- Sungai
Sungai Pidada
- Tercemar : Tidak
- Pendangkalan : Tidak
- Keruh : Tidak
- POTENSI KELEMBAGAAN
- Jumlah aparat desa:
- Kepala Desa : 1 Orang
- Sekretaris Desa : 1 Orang
- Perangkat Desa : 24 Orang
- BPD/BPK : 9 Orang
- Kadus : 3 Orang
- RT : 16 Orang
- Kaur : 3 Orang
- LPM : 3 Orang
- PPN : 1 Orang
- Kaum : 3 Orang
- Linmas : 6 Orang
- Struktur Pemerintahan Desa Sumber Agung
Kepala Desa : SUBARI
Sekretaris Desa : ALI AMSAH
Kepala Urusan Pemerintahan : SUHARTO
Keuangan : MIFTAHUL ROJAK
Kepala Urusan Umum : M,TALKAH
Kepala Urusan Pembangunan : DAIMAN
Nama-nama Kepala Dusun dan Ketua RT
- Kepala Dusun I Sumber Agung : DARIMAN
Rukun Tetangga (RT) 1 : SUKIRMAN
Rukun Tetangga (RT) 2 : BEJO
Rukun Tetangga (RT) 3 : BAMBANG SAKRI
Rukun Tetangga (RT)15` : NGALIMAN
Rukun Tetangga (RT)16 :SUWARNO
- Kepala Dusun II Sumber Agung : DARYONO
Rukun Tetangga (RT) 4 : SUTRISNO
Rukun Tetangga (RT) 5 : ERJI
Rukun Tetangga (RT) 6 : EKA APRIYANTO
Rukun Tetangga (RT) 7 : SANIP
Rukun Tetangga (RT) 8 : NUR KHOLIK
- Kepala Dusun III Sumber Agung : SUKAMTO
Rukun Tetangga (RT) 9 : SAIFULLOH
Rukun Tetangga (RT) 10 : NGATMIN
Rukun Tetangga (RT) 11 : SLAMET WIDODO
Rukun Tetangga (RT) 12 : WARGOYO
Rukun Tetangga (RT) 13 : JUNAEDI
Rukun Tetangga (RT) 14 : MUGIONO
Apabila dibuat bagan, maka struktur pemerintahan Kampung Sumber Agung menjadi seperti berikut:
PRASARANA KOMUNIKASI
Telpon :
Telpon Umum :-
Watel :-
Warnet :-
Handphone :15400 Buah
Kantor pos :
Kantor Pos :-
Kantor Pos Pembantu :-
Radio/TV :
Jumlah TV :568 Unit
Jumlah Radio :15 Unit
Jumlah Parabola :568: Unit
PRASARANA TRANSPORTASI
Mobil :17 Unit
Motor :579 Unit
Sepeda :125 Unit
Klotok :- Unit
PRASARANA IRIGASI
a.Panjang saluran Primer :6800 meter
b.Panjang Saluran Sekunder :1900 meter
c.Panjang Saluran Tersier :3330 meter
d.Jumlah Pintu Pembagi air :38 Unit
PRASARANA PEMERINTAHAN
a.Balai Desa/Sejenisnya :1 Unit
b.Jumlah Mesin Ketik :2 Unit
c.Jumlah Komputer/Laptop :3 Unit
d.Jumlah Meja :9 UBuah
e.Jumlah Kursi :70 Buah
d.Kendaraan Dinas :Ada/baik
e.Printer :4 Unit
KESENIAN
Kuda Lumping : 1
Ludruk :-
Seni Tari :-
Lain-lain :-
Agama
1.Islam : 3316 orang
2.Kristen :4 orang
3.Hindu :-
4.Budha :-
5.Lainya :-
Etnis
Jawa :
Sunda :17 Orang
Batak :1 Orang
Lampung :2 Orang
Lainya :-
Cacat Mental Dan Fisik
Cacat Fisik
Tuna Rungu :12 Orang
Tuna Wicara :1 Orang
Lumpuh :-
Sumbing :2 Orang
Invali Lainya :-
Cacat Mental
Idiot :1 Orang
Gila :1 Orang
Stres :1 Orang
KELEMBAGAAN EKONOMI:
a.Koperasi :3 Unit
Jumlah Anngta :431 Orang
b.Industri Kerajinan :-
Jumlah Tenaga Kerja :-
VISI DAN MISI
3.1 Visi dan Misi
- Visi Kampung
MEWUJUDKAN KAMPUNG Sumber Agung yang Beriman, Bertaqwa, Aman, Sejahtera, Mandiri, Berketahanan melalui Pembangunan yang Bertumpu Pada Potensi Agribisnis”.
- Misi Kampung
- Meningkatkan perekonomian melalui konsentrasi pada pertanian dalam arti luas dengan melakukan upaya pemulihan stabilitas ekonomi, titik berat pada pembangunan ekonomi kerakyatan berbasis agribisnis.
- Meningkatkan kualitas SDM yang beriman, bertaqwa, dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
- Membuka peluang dan kesempatan investasi yang bersifat ramah lingkungan.
- Pelesatarian dan pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan hidup secara proporsional.
- Melaksanakan otonomi daerah secara nyata dan bertanggung jawab melalui peningkatan kemandirian daerah.
- Melestarikan dan menggali potensi daerah.
- Menegakkan supremasi hukum dan mewujudkan pemerintahan yang bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme.
3.2. Nilai-nilai yang melandasi:
Dalam mewujudkan Visi dan Misi Kecamatan Rawa Pitu , maka dibutuhkan kondisi kehidupan masyarakat yang aman dan terpelihara. Kondisi ini telah tercifta melalui proses sejarah yang tercermin dari nilai – nilai budaya dalam etos kerja masyarakat Kecamatan Rawa Pitu
3.3. Makna yang terkandung
- Terwujudnya : Terkandung didalamnya peran pemerintah dalam mewujudkan KAMPUNG SUMBER AGUNG yang mandiri secara ekonomi
- KAMPUNG SUMBER AGUNG : adalah satu kesatuan masyarakat hukum dengan segala potensinya dalam sistem pemerintahan di wilayah KAMPUNG SUMBER AGUNG.
- Mandiri : Adalah suatu kondisi kehidupan yang kreatif, inovatif, produktif dan partisipatif sehingga mampu memenuhi kebutuhannya sendiri
- Pertanian : Bahwa sektor pangan adalah hal utama dalam perekonomian, sehingga tidak akan terjadi rawan pangan di Kampung Sumber Agung.
BAB IV
STRATEGI PEMBANGUNAN KAMPUNG
Program Kampung diawali dari musyawarah Kampung yang dihadiri oleh tokoh-tokoh masyarakat, tokoh Agama, RT / RW, Pemerintah Kampung beserta BPK dalam rangka penggalian gagasan. Dari penggalian gagasan tersebut dapat diketahui permasalahan yang ada di Kampung dan kebutuhan apa yang diperlukan oleh masyarakat sehingga aspirasi seluruh lapisan masyarakat bisa tertampung.
Sebagai wakil dari masyarakat BPK berperan aktif membantu pemerintah Kampung dalam menyusun program Pembangunan.Pemerintah Kampung beserta BPK merumuskan program Pembangunan Kampung, dalam hal ini menyusun Pembangunan apa yang sifatnya menKampungkan dan harus dilakukan dengan segera dalam arti menyusun skala prioritas.